Pelatihan Optimalisasi Rumah Dilan PKK se-Sulsel Resmi Dibuka

Pelatihan Optimalisasi Rumah Dilan (Pendidikan Keterampilan Keluarga) yang diinisiasi oleh Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan resmi digelar pada 20–22 Agustus 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh para kader PKK dari seluruh kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, khususnya dari Pokja II yang membidangi pendidikan dan keterampilan keluarga. Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan, Ny. Naoemi Octarina, hadir melalui daring untuk membuka kegiatan ini secara resmi.

Dalam sambutannya, Naoemi Octarina menekankan bahwa keberadaan Rumah Dilan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga, khususnya perempuan. Menurutnya, Rumah Dilan bukan hanya wadah pembelajaran, tetapi juga menjadi pusat pemberdayaan yang dapat menumbuhkan kreativitas, keterampilan, dan kemandirian ekonomi keluarga. “Rumah Dilan hadir sebagai salah satu solusi nyata dalam memperkuat peran perempuan, agar mereka dapat berdaya dan berkontribusi lebih dalam pembangunan masyarakat,” ujarnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sulawesi Selatan, Drs. H. Muh. Saleh, M.Si yang turut memberikan arahan, menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kader PKK di desa. Ia menjelaskan bahwa kader PKK adalah garda terdepan dalam pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat, sehingga perlu dibekali dengan keterampilan untuk mengelola potensi desa secara optimal. Dengan begitu, desa tidak hanya menjadi tempat tinggal, tetapi juga menjadi pusat lahirnya inovasi dan kemandirian ekonomi keluarga.

Selama tiga hari pelatihan, peserta akan mendapatkan materi yang berfokus pada pengelolaan Rumah Dilan, pengembangan keterampilan keluarga, serta strategi pemberdayaan berbasis potensi desa. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang berbagi pengalaman antar kader PKK se-Sulsel dalam mengelola kegiatan pemberdayaan di wilayah masing-masing. Kehadiran para narasumber dari berbagai bidang diharapkan mampu memberikan inspirasi baru bagi kader PKK untuk diterapkan di desa.

Dengan terlaksananya pelatihan ini, diharapkan keberadaan Rumah Dilan di seluruh Sulawesi Selatan semakin optimal dalam mendukung pemberdayaan masyarakat. Kader PKK yang telah mendapatkan pembekalan mampu menjadi motor penggerak pembangunan desa yang berdaya saing, berkelanjutan, dan mandiri. Rumah Dilan pun semakin diposisikan sebagai pusat pendidikan nonformal yang mendukung visi PKK dalam menciptakan keluarga yang sejahtera dan berkarakter