Kemendagri Turun Memastikan Penyaluran dan Pemanfaatan Dana Desa Di Sulsel

Kemeterian Dalam Negeri bersama Pemerintah Provinsi menggelar pelaksanaan Rapat Kerja Percepatan Penyaluran dan Pengelolaan Dana Desa di Seluruh Provinsi Se Indonesia. kemendagri ingin memastikan bahwa arahan presiden Joko Widodo pada rapat terbatas mengenai penyaluran Dana Desa untuk Tahun 2020, desember lalu. dalam Rapat Terbatas tersebut, Presiden menekankan agar penyaluran Dana Desa benar benar efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyaralat.

Presiden memberikan 3 (tiga) arahan, pertama, pemanfaatan Dana Desa dimulai pada awal tahun dan diutamakan untuk program padat karya yang memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat miskin di desa. 

kedua, penggunaan dana desa diarahkan untuk menggerakkan sektor produktif,  mulai dari pengelolaan pascapanen, industri kecil , budidaya perikanan, desa wisata dan industrialisasi pedesaan yang mampu menjadi pengungkit ekonomi desa. ketiga penggunaan Dana Desa manajemennya harus terbuka dengan melibatkan masyarakat dalam pengawasan.

Dalam sambutannya Kepala Dinas PMD Prov. Sulsel, Dr. H, Ashari Fakhsirie Radjamilo, M.Si, menyampaiakan bahwa kegiatan ini adalah Instruksi Menteri Dalam Negeri Kepada Seluruh Provinsi Untuk  melakukan penyelarasan peran dalam pengelolaan dana desa, dan kegiatan ini dapat terlaksana atas dukungan  beberapa pihak yang hadir dalam kegiatan akbar ini, selain Gubenur Sulawesi Selatan hadir pula  Direktur  Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa Ditjen Bina Pemdes Kemendari, Drs, Aferi S. Fudail, M.Si,  Kapolda Sulsel, Drs. Mas Guntur Laupe, SH. M.H, Kejaksaan Tinggi Sulsel, Dr. Firdaus Dewilmar, SH, M.Hum, Direktur Pengembangan Ekonomi Kawasan-Kementerian Desa PDTT dan Transmigrasi Drs. Lutfi Latief, M.Si, Kepala Subdirektorat DAK Non Fisik Kementerian Keuangan Kresna Prabowo Mukti

Pada Rapat Kerja yang dibalut dengan konsep talkshow, di Hotel Fourpoints Makassar kali ini DInas PMD Provinsi Sulsel sebagai penyelenggara kegiatan menghadirkan Gubenur Sulawesi Selatan  Prof. Dr. Ir. H.M Nurdin Abdullah, .M.Agr sekaligus membuka acara yang di hadiri oleh unsur forkopinda Sulsel, para camat se sulsel  serta 2.255 kepala Desa se sulsel.